Bachelor of Craft Textile and Fashion Telkom University

covid19

Nov
25

Mask connector dan Mask Strap Pendukung Sanitasi Covid 19

Pandemi Covid-19 di awal tahun 2020 ini mengakibatkan beberapa dampak negatif atau kerugian besar, terutama oleh santri, alumni dan masyarakat sekitar Pesantren Sirojul Huda, Soreang. Kerugian tersebut seperti terjadinya PHK besar-besaran, terjadinya penurunan daya beli yang mengakibatkan menurunnya pendapatan para pekerja harian lepas, pelaku UMKM serta usaha. Pandemi Covid-19 juga mengakibatkan berubahnya gaya atau style yang cukup drastis terhadap fashion, seperti wajib memakai masker, face shield dan beberapa upaya perlindungan diri atau dapat dikatakan juga sebagai sanitasi. Namun meskipun begitu, kita tetap dapat mengekspresikan diri dengan memakai pakaian yang fashionable namun tetap mematuhi aturan protokol kesehatan, salah satunya dengan menggunakan aksesoris fashion yang dapat menjadi suatu peluang usaha baru yang berkelanjutan dan diminati pada era pandemi Covid-19 ini. Berdasarkan potensi tersebut maka kami mengajak santri, alumni pesantren dan masyarakat sekitar pesantren ikut dalam kegiatan workshop pengembangan produk fashion mask connector dan mask strap dengan kreasi teknik crochet di Pesantren Sirojul Huda Yang berlokasi di Parung- Serab, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Hal inilah yang melatarbelakangi adanya kegiatan ini. Para santri di ponpes menyambut dengan antusias tinggi pada kegiatan pembelajaran teknik crochet ini, meski pun teknik ini rumit. Selain untuk penambahan pengetahuan kegiatan ini ditujukan untuk membuat berbagai    macam produk sanitasi kerajinan tangan yang fashionable dan memiliki nilai jual tinggi karena produk tersebut sedang sangat diminati seperti mask strap dan mask connector dengan teknologi sederhana untuk mempresentasikan produk agar menarik untuk dijual secara online. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun ekonomi kreatif di pesantren Sirojul Huda dan warga lingkungan sekitar. Konsep ini diharapkan dapat menjadi kegiatan positif bagi santri, alumni, dan warga sekitar dalam mengisi waktu luang yang bermanfaat dan produktif sehingga dapat meningkatkan ekonomi keluarga.
By sigitrmdhn | Community Service . Event
DETAIL
Dec
08

Hibah Anti-Spitting Hat sebagai Upaya Pencegahan Virus COVID-19 bagi Pelaku Usaha di Kawasan Rest Area Pasir Jambu

Aktifitas warga di luar rumah merupakan salah satu faktor yang memiliki resiko terbesar dalam penyebaran virus Covid-19. Namun hal ini sulit untuk dihindari karena desakan faktor ekonomi. Para pelaku usaha yang secara intens melakukan kontak langsung dengan masa memiliki resiko yang lebih besar untuk terpapar dan menyebarkan virus Covid-19. Ancaman tersebut juga dirasakan oleh para pelaku usaha di sentra UKM Rest Area Pasirjambu, Ciwidey, yang secara aktif berinteraksi langsung dengan banyak orang dan pengunjung dari berbagai daerah.  Dalam upaya pecegahan permasalahan tersebut, tim dari Telkom University melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa hibah anti-spitting hat pada para pelaku usaha di Rest Area Pasir Jambu. anti-spitting hat berfungsi untuk melindungi bagian wajah dari droplet yang dapat meneababkan penularan. Bentuk topi dipilih agar dapat menutupi kepala secara penuh, walaupun menurut WHO belum ada bukti penyebaran virus melalui udara, hal ini dilakukan sebagai antisipasi dan upaya untuk menjaga kebersihan para pelaku usaha. Selain itu bentuk topi juga dapat lebih paraktis digunakan, berkesan trendy serta dapat berintegrasi dengan seragam dari sentra UKM tersebut.

By sigitrmdhn | Community Service . Event
DETAIL